Tambahan tdh diet & olahraga utk memperbaiki kontrol glikemik pd org dewasa dg DM tipe 2.
Dosis individual. Dosis awal lazim: 500 mg 1 x/h4. Maks: 2000 mg. Peningkatan dosis hrs dilakukan dg penambahan sebesar 500 mg/minggu.
Sebaiknya diberikan bersama makanan: Take w/ evening meal.
Hipersensitivitas. Hentikan scr temporer pd pasien yg sdg menjalani pemeriksaan radiologis yg mencakup pemberian IV zat kontras beryodium. Asidosis metabolik akut atau kronik mencakup ketoasidosis diabetikum dg atau tanpa koma. Peny ginjal atau ggn fungsi ginjal spt kadar kreatinin serum ≥1.5 mg/dL (pria), ≥1.4 mg/dL (wanita), atau bersihan kreatinin abnormal yg mungkin juga diakibatkan oleh kolaps KV (syok), infark miokard akut, & septikemia.
Peningkatan risiko asidosis laktat pd pasien dg Gagal Jantung Kongestif yg membutuhkan penatalaksanaan farmakologis. Asupan alkohol yg berlebihan. Pasien dg kadar kreatinin serum di atas batas atas nilai normal untuk usianya sebaiknya tidak menerima metformin XR. Penggunaan bersamaan dg obat kationik yg dieliminasi oleh sekresi tubulus ginjal. Hentikan sementara pd saat atau sblm pemeriksaan radiologis yg melibatkan penggunaan bahan kontras beryodium intravaskular atau prosedur bedah apa pun kecuali prosedur bedah minor. Pasien dg DM tipe 2 yg sebelumnya terkontrol dg baik yg mengalami kelainan pd hasil pemeriksaan lab atau penyakit klinis hrs segera dievaluasi untuk bukti ketoasidosis atau asidosis laktat. Hipoglikemia dpt terjadi ketika asupan kalori kurang, olahraga berat yg tidak dikompensasi oleh suplementasi kalori, atau selama penggunaan bersamaan dg obat penurun glukosa lainnya (misalnya sulfonilurea & insulin) atau etanol. Kehilangan kontrol glikemik sementara dpt terjadi selama demam, trauma, infeksi, atau pembedahan. Hindari penggunaannya pd pasien dg bukti klinis atau lab penyakit hati. Pantau fungsi ginjal sblm memulai terapi & sesudahnya minimal setahun sekali; berikan secara teratur pd lansia ≥80 thn. Tdk utk digunakan selama kehamilan kecuali jika jelas-jelas dibutuhkan. Ibu menyusui. Anak. Tdk dpt diberikan pd pasien ≥80 tahun kecuali jika nilai bersihan kreatinin menunjukkan bahwa fungsi ginjal tidak berkurang.
Diare, mual/muntah, nyeri perut, konstipasi, perut membesar, dispepsia/rasa panas pada ulu hati, kembung, pusing, sakit kepala, infeksi sal napas atas, ggn daya pengecapan.
Absorpsi obat ditingkatkan dg nifedipin. Obat-obat kationik. HIperglikemia & dpt mengakibatkan hilangnya kontrol glikemik pd pemberian bersama dg tiazid & diuretik lain, kortikosteoid, fenotiazin, produk tiroid, esstrogen, kontrasepsi oral, asam nikotinat, simpatomimetik, obat yg menghambat kanal kalsium, INH.
A10BA02 - metformin ; Belongs to the class of biguanides. Used in the treatment of diabetes.
Reglus XR kapl pelepasan lambat 500 mg
3 × 10's